Lima Transportasi Indonesia Tempo Dulu
Unknown | 23.48 |
Berita Unik
Berita Unik - Kali ini caspoker77.blogspot.com membagi cerita tentang lima transportasi Indonesia tempo dulu versi caspoker77.blogspot.com
Lima Transportasi Indonesia Tempo Dulu |
Sepanjang sejarah telah beragam transportasi yang digunakan oleh manusia. Saat ini kita mungkin mengenal gojek, grab bike ataupun uber taksi, sebuha transportasi berbasis aplikasi yang kian memudahkan pengguna yang membutuhkan, karena bisa dipanggil kemana saja, hanya dengan bermodal aplikasi ponsel pintar. Hal yang di jaman dulu tentu sangat sulit untuk dibayangkan.
Di jaman dulu transportasi atau jenis jenis kendaraan yang baisa digunakan sebagai angkutan umum, sangatlah konvensional. Kendaraan transportasi jaman dulu biasanya hanya bisa kita temui dengan menunggu di halte bis ataupun mendatangi pangkalan dimana kendaraan kendaraan ini biasanya menunggu penumpang.
Disini caspoker77.blogspot.com akan berbagi cerita tentang lima transportasi Indonesia tempo dulu versi caspoker77.blogspot.com
1. Bajaj
Bajaj |
Transportasi Indonesia tempo dulu yang pertama adalah Bajaj, untuk angkutan umum yang satu ini pasti masih banyak yang mengingatnya, karena baru baru ini saja dimusnahkan dari ibukota Jakarta. Bajaj si berisik yang lihai di sempitnya jalanan Ibukota ini merupakan kendaraan asal India yang pertama masuk ke tanah air pada tahun 1975 an. Ketika itu pemerintah Jakarta yang dipimpin oleh Gubernur Ali Sadikin berencana untuk memodernkan Ibukota dan mengurangi jumlah becak yang kala itu menang merajalela. Maka dipilihlah Bajaj sebagai kendaraan alternatif untuk menggantikan becak.
Bajaj sendiri sebenarnya bernama Auto Rickshaw, namun karena perusahaan yang memproduksinya bernama Bajaj Auto, maka akirnya warga Indonesia khususnya ibukota Jakarta akhirnya lebih mengenal si mungil berwarna orange ini dengan nama Bajaj. Selain di Indonesia angkutan umum yang sama dengan Bajaj juga terdapat di beberapa negara, salah satu nya TUK TUK di Thailand. Namun bedanya dengan bajaj yang dihilangkan di Indonesia di Thailand TUK TUK justru di jadikan ikon pariwisata yang kini cukup mendunia.
Oplet |
Transportasi Indonesia tempo dulu yang kedua adalah Oplet, Oplet merupakan cikal bakal mikrolet yang ada saat ini, mulai diproduksi pada awal tahun 1950 an. Desain oplet sendiri terinspirasi dari sebuah mobil sedan keluaran Morris sebuah merk kendaraan bermotor asal Inggris. Dengan ciri khas kap mesinya yang unik, Oplet akan dengan sangat mudah di kenali. Kendaraan ini di desain dengan dua bagian yaitu bagian depan dengan dua pintu di samping untuk pengemudi.
Bagian belakang yang beratapan kayu atau seng untuk penumpang. Kendaraan yang sudah ada di Indonesia sejak tahun 1950 an ini, sebenarnya merupakan keluarkan pabrikan Austin, sesuai dengan kebiasaan orang Indonesia pada umumnya yang menggunakan nama merk dagang sebagai nama sebuah produk. Puluhan nama kendaraan unik ini lebih dikenal dengan Oplet sering dengan Boomingnya sinetron Si Doel Anak Sekolahan. Tapi sebenarnya pada tahun Oplet sudah tidak lagi digunakan sebagai kendaraan umu sejak izin trayeknya di cabut pada tahun 1979 dan kemudian digantikan dengan mikrolet.
Helicak |
Transportasi Indonesia tempo dulu yang ketiga adalah Helicak, Helicak merupakan sebuah sarana transportasi unuk yang pernah beroperasi di Jakarta pada era pemerintahan Gubernur Ali Sadikin. Helicak sendiri merupakan singkatan dari Helikopter Becak, karena bentuknya yang memang mirip dengan gabungan antara Helikopter dan Becak. Seperti halnya becak pada umumnya, pada Helicak penumpang di tempatkan di bagian depan sedangkan pengemudi berada di belakang. Namun bedanya jika becak menggunakan tenaga manusia sebagai pendorongya, Helicak menggunakan mesin dari Skuter Lambreta buatan Italia sebagai mesin pendorongnya.
Lambreta sendiri merupakan salah satu merk motor Vespa yang banyak beredar di tanah air pada tahun 1970 hingga 1980 an. Sayangnya kendaraan unik ini mulai dilarang untuk beroperasi sejak tahun 1987, akibat dinilai kurang aman dan membayakan penumpang sendainya terjadi kecelakaan. Letak penumpang yang berada di bagian depan, membuat mereka lebih berpotensi menjadi korban. Selain itu munculnya Bajaj, juga kian membuat Helicak yang mulai beroperasi pada bulan Maret 1971 ini kian tersisih dan akhirnya menghilang dari jalanan Ibukota Jakarta.
4. Trem
Trem |
Transportasi Indonesia tempo dulu yang keempat adalah Trem, Trem merupakan sebuah transportasi unik yang berbentuk layaknya kereta mini dan membutuhkan rel khusus sebagai jalurnya. Namun berbeda halnya dengan kereta kendaraan ini dioperasikan sebagai angkutan kota dan juga tidak memiliki kecepatan yang tinggi. Hingga saat ini beberapa negara di Eropa masih menggunakan trasnportasi ini, salah satunya diantaranya Perancis dan Jerman. Tempo dulu kendaraan unik yang kini mayoritas menggunakan listrik sebagai tenaga pendorongnya ini juga pernah ada di Indonesia, Khususnya Jakarta saat masih bernama Batavia.
Saat itu Trem belumlah semodern saat ini dan masih menggunakan kuda sebagai penariknya dan baru sekitar tahun 1881, Trem mulai beralih ke tenaga uap. Sejak itu pula trem uang beroperasi di Batavia juga sering disebut Trem Uap. Kenddaraan ini tetap eksis di Ibukota bahkan hingga seusia Indonesia merdeka. Baru ada tahun 1960 atas perintah Presiden Soekarno, operasional Trem dihentikan. Kala itu presiden Soekarno menganggap Trem bukanlah kendaraaan yang cocok dengan citra kota Jakarta.
5. Bus Tingkat
Bus Tingkat |
Transportasi Indonesia tempo dulu kelima adalah Bus Tingkat, Bus Tingkat merupakan bus berlantai 2 yang pertama kali di kembangkan di Inggris, merupakan sarana angkutan massa yang sengaja di desain bertingkat agar dapat menanmpung lebih banyak orang. Bus yang awalnya dikembangkan di kota London ini, kemudian mulai merambah berbagai negara diantaranya Kanada dan Jerman sampai akhirnya sampai ke Asia diantaranya Srilanka da Indonesia pada awal 90 an.
Bus ini menjadi primadona yang masanya karena selain dapat mengangkut jumlah penumpang yang lebih banyak juga karena dapat menyuguhkan pemandangan yang lebih luas bagi penumpang yang naik di lantai dua, yah hitung hitung sekalian berwisata sambil pulang kerumah di sore hari. Sayangnya bus tingkat memiliki kelemahan yaitu hanya dapat beroperasi di wilayah yang datar saja. Selain itu sahabat faktor keamanan dari bus ini juga dinilai kurang. Karena itu pada tahun 1996 izin operasi dari bus yang ikonik ini akhirnya dihentikan. Baru pada awal tahun 2014 bus tingkat kembali digunakan di kota kota besar di Indonesia, hanya saja bukan sebagai angkutan massal melainkan sebagai bus pariwisata untuk berkeliling kota.
0 komentar:
Posting Komentar